Jakarta – Bupati Ogan Komering Ulu (OKU) Selatan, Abusama Anwar, melakukan audiensi dengan Direktorat Jenderal Bina Administrasi Kewilayahan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) pada Selasa (15/4/2025) di Jakarta.
Dalam pertemuan tersebut, Bupati didampingi Sekretaris Daerah, Asisten I dan II, serta sejumlah kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait.

Audiensi ini bertujuan untuk mengusulkan bantuan kendaraan operasional pemadam kebakaran (Damkar), ambulans, serta alokasi dana Reaksi Rekonstruksi (RR) tanggap darurat untuk Kabupaten OKU Selatan.
Bupati Abusama menyampaikan bahwa keterbatasan armada dan sarana pendukung masih menjadi kendala dalam memberikan layanan darurat secara cepat dan efektif, baik untuk penanganan kebakaran, kegawatdaruratan medis, maupun bencana alam.
Menanggapi hal tersebut, Dirjen Bina Administrasi Kewilayahan, Dr. Safrizal ZA, menyatakan dukungan penuh terhadap usulan tersebut.
Ia menjelaskan bahwa bantuan kendaraan Damkar dan ambulans tersebut merupakan bagian dari program kerja sama antara Pemerintah Indonesia dan Pemerintah Korea.
“Bantuan ini akan segera kami tindak lanjuti. Ini bagian dari kerja sama internasional yang akan sangat bermanfaat bagi daerah, khususnya dalam memperkuat kesiapsiagaan dan pelayanan dasar,” ujar Dr. Safrizal.
Ia juga menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah pusat dan daerah dalam mendorong percepatan pembangunan, terutama di wilayah tertinggal seperti OKU Selatan.
Bupati Abusama menyambut baik komitmen Kemendagri tersebut dan menyampaikan apresiasi atas perhatian pemerintah pusat.
“Kami sangat berterima kasih atas respon cepat dari Kemendagri. Bantuan ini sangat berarti bagi kami dalam meningkatkan layanan darurat. Kami berharap kolaborasi ini terus berlanjut demi kemajuan OKU Selatan,” ungkapnya.
Pemkab OKU Selatan, lanjut Bupati, berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan publik dan membangun sistem penanganan bencana yang tangguh dan responsif. (end)







